
Program Magister Ilmu Kebencanaan Sekolah Pascasarjana Universitas Syiah Kuala berhasil menggelar serangkaian forum diskusi kelompok (FGD) pada Rabu, 20 Maret 2024, di Gedung Pascasarjana USK, bertujuan untuk menyosialisasikan dan memperbarui kurikulumnya dalam rangka memperkuat posisinya di kancah global.
Acara ini dihadiri oleh Prof. Hizir, Direktur Pascasarjana USK, dan Dr. Rina Suryani Oktari, kepala program studi Magister Ilmu Kebencanaan, serta berlangsung dari pukul 13.30 sampai 16.00. Peserta dari beragam latar belakang, termasuk akademisi, pemangku kepentingan, mitra nasional dan internasional, turut serta dalam kegiatan ini.
Forum ini terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama fokus pada pembaruan visi dan misi dengan kehadiran para akademisi dan pendiri program, termasuk Dr.Ir.Dirhamsyah.,M.T dari Fakultas Teknik UIN Ar Raniry, dan para ahli lainnya. Diskusi ini dikumpulkan baik secara fisik maupun virtual, memberikan kesempatan bagi peserta untuk memberikan masukan penting.
Sesi kedua menarik masukan dari para stakeholder, termasuk wakil pemerintah hingga mitra internasional, seperti Assoc.Prof Nishi Yoshi dari Kyoto University dan lainnya. Diskusi ini menghasilkan saran berharga terkait profil lulusan dan visi program, menekankan pentingnya kerjasama internasional dan pemahaman yang lebih dalam tentang sektor-sektor terkait mitigasi bencana.
Kaprodi MIK menegaskan bahwa masukan dari FGD ini akan menjadi fondasi penting dalam pembaruan visi dan misi program, menjamin relevansinya dengan tantangan terkini di bidang kebencanaan. Dalam penutupan, Direktur Pascasarjana menyampaikan harapannya agar program ini dapat meningkatkan kualitas dan jumlah peminatnya, menghasilkan lulusan yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menghadapi bencana.