BANDA ACEH – Universitas Syiah Kuala (USK) menjadi salah satu kampus yang dipilih oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk menyelenggarakan sosialisasi program manajemen talenta BRIN dan beasiswa doktor talenta riset dan inovasi nasional LPDP. Acara ini berlangsung di VIP AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, pada Jumat (14/6/2024).
Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi BRIN, Edy Giri Rachman Putra, menjelaskan bahwa program ini telah dirancang sejak dua tahun yang lalu. Edy menekankan bahwa Indonesia masih kekurangan talenta dalam berbagai bidang, sehingga BRIN, bersama dengan mitra utamanya yaitu kampus-kampus, berupaya mengoptimalkan potensi tersebut yang nantinya bisa dimanfaatkan oleh dosen dan tenaga pendidikan.
“Kita masih tertinggal dari negara lain dalam hal sumber daya manusia. Untuk itu, kami memiliki program akselerasi. Dengan adanya bonus demografi, kita memiliki kesempatan untuk melampaui. Kami akan membantu mereka menjadi generasi unggul. Insya Allah tidak lama lagi akan ada Perpres tentang Manajemen Talenta,” ujar Edy.
Edy juga menjelaskan skema pengembangan dan penguatan talenta, mulai dari talenta muda, talenta potensial, talenta unggul, hingga menjadi ahli dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Beasiswa program doktor untuk talenta riset nasional di BRIN menargetkan empat bidang utama: Pemanfaatan Biodiversitas Laut, Kemaritiman dan Laut Dalam, Nuklir dan Teknologi Radiasi, serta Teknologi Satelit dan Avionik.
Menurut Edy, bidang-bidang ini merupakan kekuatan Indonesia yang selama ini belum digarap secara optimal. “Kami mendorong pengembangan ini karena meskipun cukup langka, tetapi manfaatnya sangat besar,” jelas Deputi Edy.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat memperkuat sumber daya manusia Indonesia dan menjadikan generasi muda Indonesia sebagai talenta unggul yang mampu bersaing di kancah internasional.
Video Rekaman Kegiatan